Senin, 14 Februari 2011

Mengenal Data Bearer

Anda mungkin sering mendengar dan berbicara tentang data bearer . Taukah anda data bearer itu??? Berikut ini adalah sedikit yang saya ketahui tentang data bearer.
GPRS
GPRS (General Packet Radio Service) adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dibandingkan dengan pengunaan teknologi Circuit Switch Data (CSD). Penggabungan layanan telepon seluler dengan GPRS menghasilkan generasi bari yang disebut 2,5G. Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), Wireless Aplication Protocol (WAP), dan World Wide Web (WWW). 
APN
APN adalah suatu jalur khusus yang digunakan handheld untuk melakukan transaksi data. Jalur khusus yang digunakan untuk internet, sehingga penggunaan APN operator ini akan dikenakan biaya tambahan atau akan mengurangi quota GPRS. 
EDGE
EDGE adalah kelanjutan dari perkembangan teknologi GSM untuk data, dimana pada awalnya mengunakan GPRS dengan kecepatan 115kbps dalam melakukan transfer data dapat dilakukan dengan kecepatan 384 kbps dan secara teori dapat dilakukan dengan kecepatan 473,6kbps. 
3G
3G(third-generation technology) merupakan sebuah standar yang diterapkan oleh International Telecomunication Union (ITU) yang diadopsi dari IMT-2000 untuk diaplikasikan pada jaringan telepon selular. Istilah ini umumnya digunakan mengacu pada perkembangan teknologi telepon nirkabel versi ke-tiga. Melalui 3G, pengguna telepon selular dapat memiliki akses cepat ke internet dengan bandwidth sampai 384 kilobit setiap detik ketika alat tersebut berada pada kondisi diam atau bergerak secepat pejalan kaki. Akses yang cepat ini merupakan andalan dari 3G yang tentunya mampu memberikan fasilitas yang beragam pada pengguna seperti menonton video secara langsung dari internet atau berbicara dengan orang lain menggunakan video. 3G mengalahkan semua pendahulunya, baik GSM maupun GPRS. Beberapa perusahaan seluler dunia akan menjadikan 3G sebagai standart baru jaringan nirkabel yang beredar di pasaran ataupun negara berkembang. 
3.5G
3.5G merupakan teknologi transmisi data pita lebar yang dapat digunakan secara berpindah-pindah (mobile broadband) yang berbasis HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access). Teknologi ini mampu mengirimkan data awal (initial data transmision speed) dengan kecepatan hampir sepuluh kali lipat dari kecepatan teknologi 3G. Teknologi 3.5G berbasis HSDPA dikembangkan dari W-CDMA (Wideband CDMA) dan memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecomunications System (UMTS). Dikatakan demikian, karana melalui HSDPA terbentuklah saluran W-CDMA yang baru, yaitu high-speed downlink shared channel (HS-DSCH) yang hanya digunakan untuk transmisi beragam informasi arah bawah menuju ponsel.
HSDPA
HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access) adalah sebuah protocol HP dan kadangkala disebut sebagai teknologi 3.5G. HSDPA fase pertama berkapasitas 4,1 Mbps. Kemudian menyusul fase berkapasitas 11Mbps dan kapasitas maksimal downlink peak data rate hingga mencapai 14Mbit/s. Teknologi ini dikembangkan CDMA2000. HSDPA memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) yang memungkinkan untuk penggunaan kapasitas data yang lebih besar (sampai 14,4 Mbit/detik arah turun). 
Lte
LTE (Long Term Evolution) adalah sebuah nama baru dari layanan yang mempunyai kemampuan tinggi dalam sistem komunikasi bergerak (mobile). Merupakan langkah menuju generasi ke-4 (4G) dari teknologi radio yang dirancang untuk meningkatkan kapasitas dan kecepatan jaringan telepon mobile. Dimana generasi sebelumnya dikenal sebagai 3G, LTE dipasarkan sebagai 4G.

Mungkin sampai disini dulu aja bahasan mengenai data bearer, semoga membawa manfaat pada kalian semua.
Salam Persahabatan!

1 komentar: